Kabar Pangandaran Tsunami Setelah Diguncang Gempa Bumi Kemarin itu Hoaks

- 25 Mei 2020, 12:20 WIB
Situasi pantai Pangandaran, Senin (25/5/2020).**
Situasi pantai Pangandaran, Senin (25/5/2020).** /Agus Kusnadi-KABAR PRIANGAN

PANGANDARAN,(PRFM) - Pangandaran pada Minggu 24 Mei kemarin diguncang gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5,1. Gempa yang terjadi pada pukul 14.11 WIB itu mengagetkan warga yang tengah beristirahat di hari lebaran.

Setelah gempa, di media sosial beredar isu jika Pangandaran diterjang tsunami. Isu jika Pangandaran diterjang tsunami ini ramai diperbincangkan di berbagai media sosial.

Disampaikan Ketua BPC PHRI Kab Pangandaran Agus Mulyana menyatakan bahwa pantai Pangandaran dalam keadaan aman pasca diguncang gempa bumi.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Kritik Cara Pemerintah Salurkan Bansos Karena Timbulkan Banyak Kerumunan

"Jadi berita yang beredar kemarin saya nyatakan itu hoaks. Saya juga berharap kepada para pelaku wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran untuk meng-share di media sosial bahwa pantai Pangandaran saat ini dalam keadaan aman," ujar Agus, Senin, 25 Mei 2020 sebagaimana dilaporkan wartawan Kabar Priangan AGUS KUSNADI.

Hal yang sama juga disampaikan oleh anggota Satgas Balawista Kab Pangandaran Dodo Taryana. Menurutnya, kondisi pantai Pangandaran saat ini masih aman meski sedang terjadi pancaroba yang setiap tahun terjadi.

Baca Juga: Sekjen MUI Tegaskan jika MUI Tak Kelurkan Seruan Lawan Rapid Test

"Saya sampaikan kepada masyarakat terutama masyarakat di luar Pangandaran, bahwa di Pangandaran tidak terjadi apa-apa dan masih kondusif paska gempa bumi kemarin, ini hanya pasang tahunan yang disebut pancaroba, ombaknya juga kecil, bahkan ada beberapa warga yang sedang berenang di pantai barat Pangandaran," ujar Dodo.

Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Pangandaran Tedy Kuswara menyampaikan, dirinya saat ini berada di pantai barat Pangandaran. Dia mengatakan, tidak terjadi apa-apa, apalagi tsunami paska gempa bumi kemarin seperti yang diposting di media sosial.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x