[Bagian 4] Bandara Nusawiru, Hidup Segan Mati Pun Enggan: Diramalkan Sejak Dulu, Sempat Jadi Tempat Uji Nyali

- 6 April 2021, 13:04 WIB
Bandara Nusawiru di Cijulang, Kabupaten Pangandaran.
Bandara Nusawiru di Cijulang, Kabupaten Pangandaran. /Tommy Riyadi/prfmnews.id

“Dulu pernah acara mister Tukul kesini, tapi baru beberapa saat mereka akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan. Lalu acara Dunia Lain yang host nya Harry Panca juga sama, pernah kesini tapi tidak berlanjut. Katanya sih terlalu banyak gamgguannya,” jelas Hendra.

Seorang kasepuhan asal Cijulang Abah Kundil mengatakan, Sunan Raja Mandala merupakan salah satu keturunan Kerajaan Pajajaran.

"Sunan Raja Mandala dikaruniai lima anak diantaranya Aki Gede atau Sembah Gede, Jang Pati, Jang Singa atau Maung Panjalu, Jang Raga, Jang Langas atau Sembah Agung," kata Abah Kundil.

Baca Juga: [Bagian 1] Bandara Nusawiru, Hidup Segan Mati Pun Enggan

Semua anaknya disebar diutus ke berbagai daerah untuk mengembangkan Agama Islam. Aki Gede,lanjut Abah Kundil, diutus Sunan Raja Mandala ke wilayah Banyumas, Purwokerto yang waktu itu masuk wilayah kerajaan Galuh.

“Di Banyumas, tepatnya di Baturaden yang cirinya ada keramat maqom Batire Raden atau teman Raden," tambahnya.

Sedangkan Jang Pati diutus ke Jambansari Ciamis sementara Jang Singa diutus ke Panjalu sedangkan Jang Raga diutus ke Mangunjaya dan Jang Langas diutus ke Batukaras.

"Sunan Raja Mandala memiliki saudara bernama Liman Sanjaya dan Sanghiang Wiruna yang saat ini maqomnya dilokasi Bandara Nusawiru," beber Abah Kundil.

Baca Juga: Kabar Baik! UMKM Penerima BPUM di Tahun 2020 akan Dapat Lagi BPUM Tahun ini Asal Penuhi Syarat ini

Lokasi tersebut hingga saat ini dikeramatkan oleh masyarakat Cijulang. Dalam uga atau terawangan orang tua dahulu dalam buku sejarah Kacijulangan tersirat warga Cijulang merupakan keturunan Sunan Raja Mandala.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x