Ternyata Ada 15 Sekolah di Garut Gelar KBM Tatap Muka Sejak Seminggu Lalu

- 25 November 2020, 17:05 WIB
Ilustrasi belajar di sekolah/ Siswa SMKN 1 Situraja saat melaksanakan PAS.
Ilustrasi belajar di sekolah/ Siswa SMKN 1 Situraja saat melaksanakan PAS. /Pemkab Sumedang

PRFMNEWS – Sejumlah sekolah di Kabupaten Garut telah menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka sejak seminggu lalu. Pembukaan sekolah tersebut diketahui merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri sebelum evaluasi pada 20 November 2020.

Kepala KCD Pendidikan Wilayah 11 Garut, Asep Sudarsono mengatakan 15 sekolah yang memenuhi syarat tersebut terbagi menjadi 9 SMA dan 6 SMK.

“Kami dari KCD bersama Satgas Covid-19 kabupaten Garut melakukan verifikasi sejak awal baik yang ada di wilayah Garut utara atau selatan. Setelah instrumen kami isi, ternyata mereka memenuhi syarat untuk dilaksanakan tatap muka untuk wilayah selatan,” kata Asep saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu 25 November 2020.

Baca Juga: Rekomendasi Lima Buku Hits untuk Isi Waktu Luang Selama Pandemi

Guna meminimalisir perkembangan Covid-19 di wilayah selatan Garut tersebut, Asep menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan satgas di tingkat kecamatan.

Di samping itu, syarat yang dibebankan pada sekolah jika ingin buka antara lain guru yang berusia di atas 50 tahun dilarang untuk mengajar KBM di sekolah. Tak hanya itu, satu kelas hanya boleh diisi oleh 50 persen siswa.

“Ketika dibuka itu guru harus siap, karena yang 50 tahun itu tidak boleh ngajar. Kemudian sarana untuk cuci tangan. Pembelajaran 50 persen dari daya tampung, kemudian kurikulum apakah menggunakan kurikulum umum atau menggunakan kurikulum saat pandemi atau esensial saja,” ungkapnya.

Baca Juga: Peringatan Hari Guru Nasional 2020, FAGI Jabar: Indonesia Masih Darurat Guru PNS

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x