Bey Machmudin Minta A. Koswara Tuntaskan Program Kerja yang Sudah Ada Selama Jabat Pj Wali Kota Bandung

20 September 2024, 20:15 WIB
A. Koswara saat dilantik sebagai Pj Wali Kota Bandung yang baru di Gedung Sate Jumat, 20 September 2024. /Humas Jabar/

PRFMNEWS – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Pj Wali Kota Bandung yang baru, A. Koswara agar mampu menyelesaikan program-program kerja Pemerintah Kota Bandung yang sejauh ini sudah berjalan dengan baik.

Hal ini lantaran masa jabatan A. Koswara sebagai Pj Wali Kota Bandung yang menggantikan posisi Bambang Tirtoyuliono relatif singkat yakni sekira lima bulan, hingga nantinya Wali Kota Bandung definitif hasil Pilkada Serentak 2024 akan dilantik pada Februari 2025.

Maka dari itu, Bey meminta fokus utama Koswara selama bertugas sebagai Pj Wali Kota Bandung bukanlah membuat kebijakan-kebijakan populis yang berpotensi menunda atau mengaburkan program kerja yang sudah ada.

Baca Juga: Pj Wali Kota Bandung yang Baru Punya Rencana Khusus untuk Persoalan Transportasi di Pasir Impun

"Melainkan agar dapat menyelesaikan dengan baik program-program yang telah direncanakan," ucapnya saat pelantikan Koswara di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat 20 September 2024.

Lebih lanjut, Bey berharap Koswara mampu mendengarkan aspirasi masyarakat, serta menuntaskan pekerjaan rumah yang masih tersisa termasuk masalah transportasi umum.

Salah satu hal penting yang perlu mendapat perhatian adalah keluhan masyarakat terkait beberapa masalah di lapangan, termasuk masalah oknum ojek pangkalan (opang) yang sering beroperasi bergaya premanisme, serta dominasi taksi di beberapa kawasan yang menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga.

Baca Juga: Asep Mulyadi Minta Pj Wali Kota Bandung Baru Fokus Kerjakan Program yang Bisa Dirasakan Langsung Masyarakat

"Masalah-masalah ini membutuhkan penanganan yang tegas, namun tetap bijaksana," kata dia.

Kota Bandung, kata Bey, juga dihadapkan pada sejumlah target indikator makro yang harus dicapai dengan optimal di akhir tahun 2024 ini.

Indikator-indikator ini, sebutnya, mencerminkan keberhasilan pembangunan di berbagai sektor, mulai dari ekonomi, pendidikan, kesehatan, hingga tata kelola pemerintahan.

Baca Juga: Tak Jadi Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono Kembali Bertugas di DBMPR

"Meski jabatan saudara berada dalam masa transisi, saya meminta agar hal tersebut tidak boleh menjadi alasan untuk tidak tercapainya pencapaian indikator makro yang telah disepakati," ujarnya.

Bey juga mengingatkan pada Koswara bahwa Kota Bandung akan segera memasuki masa penting menjelang Pilkada Serentak 2024, yang merupakan sebuah fase krusial yang membutuhkan perhatian khusus.

"Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama pemerintah kota harus mampu menjaga netralitas, berdiri di atas semua golongan, tanpa berpihak, serta menjauhkan diri dari kepentingan politik praktis," tutur dia.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Trending