Janji Dedi Mulyadi di Sektor Pendidikan, Kesehatan hingga Sosial, Jika Terpilih Jadi Gubernur Jabar

10 September 2024, 19:30 WIB
Bakal Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi usai menjalani tes kesehatan di RSHS, Sabtu 31 Agustus 2024. /

BANDUNG, PRFMNEWS – Bakal Calon Gubernur (bacagub) Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengungkapkan sejumlah janjinya jika terpilih sebagai orang nomor satu di provinsi ini dari hasil Pilkada 2024.

Janji Dedi Mulyadi jika terpilih sebagai Gubernur Jabar di Pilgub Jawa Barat 2024, antara lain terdiri dari bidang pendidikan, kesehatan, sosial, hingga infrastruktur publik.

Sejumlah program yang dijanjikan di berbagai sektor kehidupan ini disampaikan Dedi Mulyadi usai menghadiri diskusi di DPW Persis Jabar, Jalan Peta, Kota Bandung, Senin 9 September 2024.

Baca Juga: Penjelasan Istana soal Viral Pria Diduga Dipukul Paspampres Usai Selfie dengan Presiden Jokowi

Dedi Mulyadi mengatakan berbagai rencana program yang menjadi janjinya jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat sesuai dengan tagline "Jabar Istimewa" yang dia gunakan untuk maju di Pilgub Jabar 2024.

Pria yang akrab disapa KDM (Kang Dedi Mulyadi) ini menjelaskan, Jabar Istimewa merupakan komitmen dirinya sebagai pemimpin yang ingin mengistimewakan rakyat di berbagai sektor kehidupan.

Pada bidang pendidikan, KDM berjanji akan menghapus Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA/SMK di Jabar yang dinilainya menimbulkan banyak masalah khususnya terkait sistem zonasi.

"PPDB akan saya hapus, kemudian nanti gantinya adalah ketika dia kelas 2 SMP, dia harus sudah punya kursi dan mejanya di SMA," kata mantan Bupati Purwakarta itu.

Baca Juga: GRATIS! Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Malam Ini

Dia juga memiliki gagasan untuk mengintegrasikan sekolah di Jabar dari mulai TK, SD, SMP, SMA, sampai perguruan tinggi.

"Jabar Istimewa itu sekolahnya terintegrasi dari mulai TK, SD, SMP, SMA, bila perlu sampai perguruan tinggi walaupun lintas kelembagaan ada kabupaten/kota, provinsi, ada pusat. Sehingga tidak ada lagi di Jabar Istimewa nanti ada anak yang sudah masuk SMA, sudah duduk, disuruh keluar lagi gara-gara kurang tiga langkah karena zonasinya tidak memenuhi syarat," beber dia.

Di layanan kesehatan, KDM juga berjanji akan membuatnya menjadi terintegrasi. Jika terpilih jadi gubernur, KDM akan mengembangkan rumah sakit provinsi di setiap kabupaten/kota di Jabar.

"Saya akan mengembangkan rumah sakit provinsi ada di setiap kabupaten/kota dengan cara membuat ruang layanan yang jantung, yang paru-paru, yang kanker, yang stroke, bedah saraf, bedah ortopedi, kemudian mengangkat dokter umum yang sudah mengabdi untuk dispesialisasikan dan dibiayai pemerintah," terangnya.

Baca Juga: Prediksi Musim Hujan 2024 di Kota Bandung Menurut BMKG

Di sisi sosial dan infrastruktur publik, KDM ingin mewujudkan Jabar Istimewa dengan memastikan warganya memiliki rumah layak huni disertai lingkungan yang baik dan sehat. Tersedia pula fasilitas umum yang mendukung termasuk jalan mulus.

"Yang disebut istimewa itu adalah masyarakat sudah tidak ada lagi yang BAB di depan rumah, semua punya sanitasi lingkungan memadai. Tidak ada rumah yang roboh, tidak ada lagi rumah yang tidak ada listriknya, dan tidak ada lagi jalan bolong," pungkasnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Trending