PDI dan PKB Berkoalisi di Pilgub Jabar, Usung Ono Surono dan Acep Adang Ruhiyat

15 Agustus 2024, 16:15 WIB
PDIP dan PKB usung Ono Surono-Acep Adang Ruhiyat di Pilgub Jabar 2024. /dok. PDIP/

PRFMNEWS - PDI Perjuangan dan PKB akhirnya sepakat untuk menjalin koalisi pada pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) pada kontestasi Pilkada Serentak 2024.

PDI dan PKB sepakat untuk mengusung pasangan Ono Surono dan Acep Adang Ruhiyat sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilgub Jabar 2024.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jabar Ketut Sustiawan menyampaikan, koalisi PKB dan PDI ini tidak hanya ada di Pilgub Jabar, tapi juga dalam Pilkada di 13 kota/kabupaten lainnya di Jabar.

“Kerja sama dengan PKB ada di Kabupaten Tasikmalaya, Depok, Bogor. Kemudian di Kota Bandung, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya.

Baca Juga: Seperti Ini Sosok Atalia Praratya di Mata Dedi Mulyadi Usai Dijodohkan Netizen untuk Pilgub Jabar

Terkait pengusungan Ono Surono dan Acep Adang Ruhiyat, Ketut sebut kesepakatan ini terbentuk karena ada kesamaan visi antara partainya dan PKB.

Dalam kesekatannya, PDI Perjuangan menyodorkan nama Ono Surono sebagai bakal calon gubernur, sementara dari PKB ada sosok Acep Adang Ruhiyat yang menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat.

“Untuk Pilgub Jabar ada kesepakatan, untuk calon gubernurnya ada Ono Surono dan wakilnya Kiai Acep Adang, yang akan kita bawa ke DPP masing-masing. Di Jawa Barat kita bersepakat untuk melanjutkan kerja sama ini di tingkat provinsi dalam hal kontestasi Pilkada Jawa Barat,” tuturnya.

Kesepakatan ini diperoleh usai pertemuan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono dengan Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda. Bahkan, PKB hadir bersama dengan Dewan Syuro dan Acep Adang Ruhiyat.

Baca Juga: Siap Hadapi Dedi Mulyadi, Intip Profil Ono Surono dari PDIP yang Juga Bakal Calon Gubernur Jabar

“Mudah-mudahan tidak ada perubahan, karena kita tidak tahu bagaimana di tingkat nasionalnya nanti. Namun intinya kita menemukan kesepahaman dan bersepakat untuk menjalin kerja sama politik di Pilkada Jawa Barat, termasuk Pemilihan Gubernur Jawa Barat,” katanya.

Ketut menyatakan, jumlah kursi yang dimiliki PDI Perjuangan dan PKB sudah cukup untuk mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat 2024. PDI Perjuangan memiliki 17 kursi di DPRD Jawa Barat, sementara PKB dengan 15 kursi.

Dengan koalisi yang terbangun antar dua partai politik besar ini, Ketut menyatakan, akan tercipta iklim demokrasi yang sehat khususnya di Jawa Barat. Rakyat pun diberikan pilihan untuk menentukan siapa yang bakal memimpin mereka lima tahun kedepan.

“Pasangan Ono Surono-Acep Adang Ruhiyat ini mempresentasikan wilayah Pantura dan Priangan. Dan pasangan ini merupakan sosok ideal karena perpaduan antara nasionalis dan religius,” pungkasnya.****

Editor: Tim PRFM News

Tags

Terkini

Trending