KBRI Ankara Sebut Tidak Ada WNI yang Terkena Dampak Gempa Turki

- 31 Oktober 2020, 08:34 WIB
ILUSTRASI gempa bumi
ILUSTRASI gempa bumi /PRFM/.*/PRFM


PRFMNEWS - Gempa berkekuatan magnitudo 7,0 mengguncang laut Aegea Turki pada Jumat 30 Oktober 2020 kemarin. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara menyatakan, sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa bumi tersebut.

"Sejauh ini tidak diperoleh laporan mengenai adanya WNI yang terkena dampak langsung gempa tersebut," ujar Koordinator Perlindungan WNI KBRI Ankara Harliyanto melalui keterangan tertulis, seperti dikutip prfmnews.id dari ANTARA.

KBRI Ankara dan Satgas Perlindungan WNI di Turki saat ini terus mengumpulkan informasi dari simpul-simpul masyarakat Indonesia di wilayah terdampak gempa.

Baca Juga: Gempa Bumi di Kabupaten Purwakarta Pagi Ini Terasa Hingga Bandung Barat

Baca Juga: BMKG Sebut Gempa di Kabupaten Purwakarta Karena Aktivitas Sesar Lokal

Berdasarkan data KBRI Ankara, terdapat sekitar 98 WNI yang tinggal di Izmir dan daerah sekitarnya yang terdampak. Sebagian besar WNI berprofesi sebagai pekerja spa dan mahasiswa.

Sementara di seluruh Turki, terdapat sekitar 5.000 WNI yang sebagian besar yaitu 2.700 orang merupakan mahasiswa dan 1.500 orang bekerja di jasa spa.

Baca Juga: Jajan Murah dan Hemat Hanya Rp1, Simak Caranya di Sini

Sebagai upaya perlindungan, KBRI Ankara telah mengaktifkan nomor hotline +90 532 135 22 98 yang dapat dihubungi oleh WNI yang membutuhkan bantuan.

Gempa bumi tersebut dirasakan hingga ke Istanbul yang berjarak sekitar 400 kilometer dari lokasi gempa. Info sementara, sejumlah bangunan di pusat Kota Izmir, kota ketiga terbesar di Turki setelah Istanbul dan Ankara, rusak berat.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x