PRFMNEWS - Ribuan orang dilaporkan masih terjebak banjir bandang yang terjadi di wilayah timur laut Nigeria sejak Selasa 10 September 2024.
Koordinator Kemanusiaan dan Residen PBB di Nigeria, Mohamed Malk Fall menyatakan, kurangnya dana telah menghambat evakuasi banyak warga yang terperangkap di daerah yang terendam air akibat banjir bandang di Nigeria, tepatnya di Kota Madhuri.
Hingga Sabtu 14 September 2024, ribuan warga belum dievakuasi dari lokasi banjir di Nigeria.
Baca Juga: 19 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir di Myanmar
Utusan PBB untuk Nigeria itu menyebut banjir bandang ini merupakan yang terburuk dalam 30 tahun terakhir.
"Hingga saat ini, masih terdapat ribuan warga di daerah yang genangan banjirnya belum surut," ujar Fall seperti dilansir ANTARA, Minggu 15 September 2024.
Saat ini, prioritas organisasi kemanusiaan PBB yakni menjalin bekerja sama dengan pemerintah Nigeria untuk mengevakuasi korban dari daerah terdampak banjir.
Selain itu, PBB berfokus untuk memberikan bantuan kepada orang-orang yang terlantar akibat banjir di Nigeria.