Kebijakan Pro-Iklim Ingin Diakhiri oleh Donald Trump Demi Mengatasi Inflasi

Penulis: Indra Kurniawan
Editor: Tim PRFM News
Mantan Presiden Amerika Donald Trump.
Mantan Presiden Amerika Donald Trump. / Foto : IG @donaltrump

PRFMNEWS - Donald Trump menyatakan dirinya ingin mengakhiri kebijakan Pro-Iklim atau Green New Deal (GND) apabila terpilih kembali menjadi Presiden Amerika Serikat.

Hal tersebut dinyatakan Donald Trump dalam sebuah acara di Economic Club of New York, Kamis 5 September 2024.

Donald Trump bahkan menyebut kebijakan Pro-Iklim sebagai penipuan terbesar dalam sejarah dunia.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Telah Ditemukan Pasien Cacar Monyet di Bali?

"Untuk mengalahkan inflasi lebih lanjut, rencana saya akan mengakhiri Green New Deal, yang saya sebut sebagai penipuan Green New, penipuan terbesar dalam sejarah," jelasnya seperti dilansir PRFM dari ANTARA.

Sebagai informasi, proposal kebijakan Green New Deal mengadvokasi kebijakan publik untuk mengatasi perubahan iklim sekaligus mendorong penciptaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi, dan pengurangan kesenjangan ekonomi.

Sejumlah anggota parlemen dari Partai Demokrat telah mempelopori resolusi yang akan mengalihkan 100 persen permintaan energi di Amerika Serikat ke sumber energi tanpa emisi.

Baca Juga: Serunya Staycation Murah di Hotel Mewah Diskon 80 Persen Saat Bandung Great Sale 2024, Ini Daftarnya

"Ini justru membuat kita mundur, bukannya membuat kita maju, dan kita mengirimkan semua dana yang tidak terpakai ke Undang-Undang Pengurangan Inflasi yang salah nama," kata Donald Trump.

Halaman:

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub