Network
PRFMNEWS – Bagian Tembok Besar China runtuh dan hancur akibat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,9 Skala Richter (SR) mengguncang Provinsi Qinghai pada Sabtu 8 Januari 2022.
Melansir laman ANTARA, bagian Tembok Besar China yang runtuh dan hancur akibat gempa bumi miliki panjang sekira dua meter tepatnya di daerah Shandan, Provinsi Gansu, China Barat Laut.
Tembok Besar China memiliki panjang total 21.196 kilometer dan dibangun pada era Dinasti Ming (1368 – 1644).
Baca Juga: Penelitian: Penerima Vaksin Sinovac Nggak Cukup 1 Kali Booster agar Kebal dari Omicron
Peristiwa itu cukup mengejutkan, karena pusat gempa di kedalaman 10 kilometer di Kabupaten Menyuan, Provinsi Qinghai berjarak 114 kilometer dari lokasi bagian Tembok Besar China yang runtuh tersebut.
Qinghai dan Gansu merupakan provinsi bertetangga di wilayah barat laut daratan Tiongkok (China).
Baca Juga: Bikin Kaget, Harga Minyak Goreng di Sini Mencapai Rp178 Ribu Per Liter
Setelah terkena guncangan hebat, otoritas setempat melakukan pemeriksaan benda peninggalan budaya dan mengamankan lokasi reruntuhan.
Upaya penyelamatan dilakukan dengan melakukan pekerjaan restorasi. Tidak ada korban tewas akibat gempa tersebut, namun sembilan orang dilaporkan luka-luka.
Pemukiman terdekat dengan pusat gempa berjarak sekira 40 kilometer.
