Kabar Penting bagi Penerima Dua Dosis Vaksin Sinovac dan Satu Booster, Kurang Ampuh Lawan Omicron?

- 8 Januari 2022, 22:00 WIB
Ilustrasi vaksin.
Ilustrasi vaksin. /pexels.com/Maksim Goncharenok/

PRFMNEWS - Vaksin Covid-19 dua dosis Sinovac (CoronaVac) ditambah dengan satu suntikan booster Pfizer, menunjukkan respons imun yang lebih rendah terhadap varian Omicron.

Itu artinya, penerima dua dosis vaksin Sinovac (CoronaVac) kemungkinan membutuhkan dua kali suntikan booster vaksin lain, agar tubuh memiliki perlindungan lebih terhadap varian Omicron.

Hal itu terungkap, berdasarkan hasil penelitian dari para peneliti Universitas Yale, Kementerian Kesehatan Republik Dominika, dan lembaga lainnya, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat.

Melansir situs Reuters pada Sabtu 8 Januari 2022, penelitian ini awalnya mencampur dua dosis vaksin Sinovac dengan satu dosis booster vaksin Pfizer.

Baca Juga: TERLENGKAP Inilah Lirik Lagu Jalan Tengah yang Dipopulerkan Naura Ayu

Hasilnya, respons kekebalan tubuh yang dihasilkan campuran tiga vaksin itu lebih rendah terhadap varian Omicron.

Penelitian tersebut mengungkap, campuran tiga vaksin tersebut menghasilkan tingkat antibodi terhadap Omicron 6,3 kali lipat lebih rendah, jika dibandingkan dengan varian Covid-19 sebelumnya.

Dan 2,7 kali lipat lebih rendah jika dibandingkan dengan varian Delta.

Akiko Iwasaki, salah satu penulis studi tersebut mengatakan, penerima CoronaVac (vaksin Sinovac) kemungkinan memerlukan dua dosis booster tambahan untuk memperoleh tingkat perlindungan lebih tinggi terhadap Omicron.

Artinya, seseorang yang sudah dua kali disuntik vaksin Sinovac, perlu mendapat dua suntikan booster agar tubuhnya mendapat perlindungan lebih maksimal terhadap Omicron.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x