Network
PRFMNEWS - Virus corona varian Delta dilaporkan mulai menyebar di Italia.
Menurut data Lembaga Kesehatan Nasional Italia, virus corona varian Delta per 22 Juni 2021, telah menyumbang sekitar 22,7 persen kasus terkonfirmasi positif.
Seperti dilansir prfmnews.id dari ANTARA, Lembaga Kesehatan Nasional Italia juga telah mengumumkan bahwa virus corona varian Delta lebih cepat menular.
Berdasarkan survei Otoritas Italia, sebelumnya mulai 18 Mei 2021, virus corona varian Delta hanya mewakili satu persen kasus.
Baca Juga: CEK FAKTA: Akses Masuk Wilayah Kota Bandung Ditutup 24 Jam?
Sebaliknya, virus corona varian Alpha menyumbang 57,8 persen kasus hingga 22 Juni 2021 di Italia.
Merujuk catatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), virus corona varian Delta, yang mulanya muncul di India pada Desember 2020 lalu, sudah sudah menyebar ke sekitar 100 negara.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini memperingatkan bahwa varian Delta tidak lama lagi dapat menjadi varian paling dominan.
Baca Juga: Kenang Sosok Rachmawati Soekarnoputri, Sufmi Dasco : Dia Merupakan Sosok Ibu dan Panutan
Sementara itu di Bosnia, kasus pertama terkonfirmasi positif virus corona varian Delta ditemukan pada Jumat 2 Juli 2021 kemarin.
