Tuai Kontroversi! Arab Saudi Berencana Bangun Bioskop Dekat Ka'bah

10 September 2024, 09:30 WIB
Arab Saudi berencana membangun bioskop dekat Ka'bah di Mekah /newarab.com

PRFMNEWS - Arab Saudi berencana membangun bioskop dekat Ka'bah di Mekah. Rencana tersebut menuai kontroversi karena dekat dengan situs paling suci sekaligus kiblat bagi umat Islam.

Sebuah video yang beredar menunjukkan seorang insinyur Saudi sedang membicarakan proyek pembangunan bioskop di Mekkah, dan tidak lama kemudian video ini langsung viral di media sosial.

Yang bikin netizen heboh, rencana pembangunan bioskop ini bakal dilakukan di dekat dua situs paling suci dalam Islam, yaitu Ka'bah dan Masjidil Haram.

Baca Juga: Hasil Mediasi Opang vs Ojol di Pasir Impun Bandung Diungkap Polisi, Begini Katanya

Dilansir New Arab, proyek bioskop Mekkah ini dipegang perusahaan lokal Modern Leading Building Leaders (MBL) dengan 1,3 miliar riyal atau sekitar Rp5,3 triliun.

Rencana tersebut bagian dari program “Smart Mecca.” Program tersebut bertujuan mengintegrasikan fasilitas hiburan modern ke dalam kota.

Proyek ini sedang dikembangkan oleh Saudi Entertainment Ventures ( Seven ), anak perusahaan Dana Investasi Publik, yang telah menjadi yang terdepan dalam upaya perluasan hiburan di Arab Saudi.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Hari Ini Kick Off 19.00

Meski ada kontroversi, pemerintah Saudi menegaskan pembangunan baru tersebut tak membahayakan kesucian Mekkah.

Para pejabat juga menekankan bahwa proyek sinema dan hiburan lain dirancang untuk melengkapi infrastruktur modern kota sembari mempertahankan nilai agama.

Terletak di distrik Al Abidiyah dekat Universitas Umm Al Qura di luar kompleks masjid Ka’bah Suci, proyek ini mencakup area seluas 80.000 meter persegi.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Akan Hapus PPBD di Jabar Jika Terpilih Jadi Gubernur, Ini Alasannya

Pembangunan bioskop di Arab Saudi menandai perubahan budaya yang signifikan. Selama 40 tahun, bioskop dilarang di wilayah Kerajaan karena norma sosial konservatif yang berlaku di negara tersebut.

Tapi, semuanya berubah pada 2018 ketika larangan tersebut dicabut sebagai bagian dari inisiatif besar Visi 2030 yang digagas oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Tujuannya jelas yaitu modernisasi ekonomi dan membuka lebih banyak peluang serta kebebasan bagi masyarakat Saudi.

Baca Juga: Akan Pasang Spanduk This Is Jakarta Saat Indonesia vs Australia, Unggahan Ketum Jakmania Tuai Pro Kontra

Meskipun menuai kontroversi dan perdebatan sengit, pemerintah Saudi tetap teguh pada pendiriannya. Mereka menegaskan bahwa pembangunan bioskop ini tidak akan merusak atau mengurangi kesucian Mekkah. ***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Trending