BANDUNG, (PRFM) - Gempa bumi bemagnitudo 5,1 mengguncang perairan Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (24/5/2020).
Menurut laporan warga yang masuk ke Redaksi PRFM, gempa yang terjadi sekira pukul 14.00 WIB itu sampai ke wilayah Kabupaten Bandung, seperti Soreang dan Cimaung.
Cimaung kerasa min,,, nuju ngobrol langsung lalumpatan kaluar...— Hidayat.apip (@Hidayatapip1) May 24, 2020
Gempa yang berpusat di titik kordinat 8.21 Lintang Selatan, 107.86 Bujur Timur atau tepatnya 90 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran, dengan titik kedalaman 13 kilometer itu juga dilaporkan terasa di wilayah Garut dan Ciamis.
@infoBMKG @PRFMnews Leuwigoong Garut terasa gempa pukul 14.12— Faizal (@faizalap) May 24, 2020
Staf Observasi Geofisika BMKG Bandung Isabela Ningdia mengatakan, analisa terbaru menunjukan gempa di Pangandara bermagnitudo 5.1.
#Gempa Mag:5.1, 24-Mei-20 14:11:40 WIB, Lok:8.21 LS, 107.86 BT (Pusat gempa berada di Laut 90 km BaratDaya Kab. Pangandaran), Kedlmn:13 Km Dirasakan (MMI) III Pangandaran, III Garut, II-III Cilacap, II-III Parompong #BMKG pic.twitter.com/rZW2caPkjg— BMKG (@infoBMKG) May 24, 2020
Hingga berita ini ditayangkan pertama kali pada pukul 15.05 WIB, gempa yang terjadi di Pangandaran hari ini tidak berpotensi tsunami.
"Gempa ini merupakan jenis gempa bumi akibat aktivitas subduksi lempeng di perairan Samudera Hindia. Gempat terasa juga di wilayah Garut, Cilacap, dan Parompong," tandas Isabela saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu (24/5/2020).