Mediasi Konflik Opang-Ojol di Pasir Impun Belum Berjalan, Ini Saran Anggota DPRD Kota Bandung

Penulis: Agung Tri Nurcahyo
Editor: Asep Yusuf Anshori
Polsek Antapani memastikan keributan antara opang vs ojol yang terjadi di Pasir Impun Bandung pada Jumat 6 September 2024 berakhir damai.
Polsek Antapani memastikan keributan antara opang vs ojol yang terjadi di Pasir Impun Bandung pada Jumat 6 September 2024 berakhir damai. /istimewa

PRFMNEWS – Anggota DPRD Kota Bandung Rendiana Awangga menilai hasil mediasi dari permasalahan antara ojek pangkalan (Opang) dan ojek online (Ojol) di Pasir Impun, Kota Bandung, belum diterapkan.

Hal ini diutarakan Rendiana usai ratusan driver Ojol kembali datang ke Pasir Impun pada Senin, 9 September 2024, usai spanduk bertuliskan aspirasi warga bebas memilih moda transportasi umum yang ingin mereka gunakan, dicopot oknum Opang di kawasan tersebut.

Melihat kejadian ini, Rendiana memberi saran agar konflik antara Ojol dan Opang di kawasan Pasir Impun ini perlu segera diselesaikan melalui campur tangan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Alasan Ojol Kembali Datangi Pasir Impun Bandung

Pemkot Bandung, ujarnya, disarankan untuk menampung dan menjembatani pelaksanaan keinginan kedua belah pihak baik Ojol maupun Opang dari permasalahan yang terjadi di kawasan Pasir Impun.

"Saya pikir perlu campur tangan pemerintah untuk mencoba mengakomodir dan memfasilitasi agar kedua belah pihak sama-sama diuntungkan," katanya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin 9 September 2024.

Kendati begitu, imbuhnya, Pemkot Bandung tetap harus mengutamakan kepentingan umum dalam mengambil jalan tengah atau solusi dari penyelesaian permasalahan kedua belah pihak tersebut.

Baca Juga: Hasil Mediasi Opang vs Ojol di Pasir Impun Bandung Diungkap Polisi, Begini Katanya

Rendiana menyampaikan bahwa Pemkot Bandung bisa mengikuti langkah yang telah dilakukan daerah lain yang dulunya juga pernah terjadi penolakan keberadaan Ojol oleh Opang.

Ia pun menekankan agar kesepakatan dari hasil musyawarah yang dimediasi oleh polisi antara pihak Ojol dan Opang di Pasir Impun bisa dijalankan maksimal.

Dia mengimbau pula agar aparat kepolisian memastikan kesepakatan tersebut dilaksanakan, dan tidak dilanggar oleh masing-masing pihak.

Baca Juga: Kota Bandung Sudah Masuk Musim Hujan? Begini Penjelasan BMKG

"Dari kepolisian memang sudah coba memfasilitasi, hanya harus memastikan kesepakatan ini berjalan," ucap dia.

Sebelumnya, Ojol dan Opang di Pasir Impun sudah menjalin kesepakatan yang dimediasi pihak Polsek Antapani pada Jumat, 6 September 2024.

Kapolsek Antapani Kompol Yusuf Tojiri mengungkapkan ada tiga poin yang disepakati.

Pertama, Ojol tidak akan lagi dipungut biaya apabila masuk atau melintas di kawasan Pasir Impun.

Baca Juga: Daftar 25 Perlintasan Liar Kereta Api yang Ditutup Selama 8 Bulan, Dimana Saja?

Kedua, pihak Opang maupun Ojol sepakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Kota Bandung dengan saling menjaga etika dan tata krama.

Ketiga, kesepakatan tersebut berlaku untuk semua driver Ojol, baik yang tergabung dalam komunitas maupun yang tidak bergabung dengan komunitas.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub