Pembuatan Kaki Palsu untuk Penyandang Disabilitas di Kota Bandung Difasilitasi Pemkot

Penulis: Indra Kurniawan
Editor: Tim PRFM News
Perajin kaki palsu di Jalan AH Nasution RT 01/RW 01 Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.
Perajin kaki palsu di Jalan AH Nasution RT 01/RW 01 Kelurahan Palasari, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. /Humas Kota Bandung/

PRFMNEWS - Sebanyak 16 penyandang disabilitas di Kota Bandung kini dapat lebih mandiri berkat bantuan kaki palsu yang diberikan oleh pemerintah kota.

Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengatakan, belasan penyandang disabilitas yang difasilitasi mendapatkan kaki palsu tersebut merupakan program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) dari PT Angkasa Pura II.

"Ini program yang luar bisa, bagaimana mitra strategis pemerintah peduli terhadap penyandang disabilitas," ujarnya.

Baca Juga: Uji Coba Buku Panduan Layanan Penyandang Disabilitas Akan Dilakukan di Garut

Bambang menyaatakan bahwa penyerahan kaki palsu ini bertepatan dengan peringatan ulang tahun ke-40 Angkasa Pura dan Hari Jadi Kota Bandung yang ke-214. Ia berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Bambang berpendapat bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kota untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh warga Kota Bandung, khususnya dalam hal pemberdayaan.

"Secara regulasi kami siap memfasilitasi seusai pemberdayaan atau dalam Undang-Undang," jelasnya.

Baca Juga: Warga Disabilitas Asal Bandung Dapat Pelayanan Fisioterapi Gratis dari Kementerian Sosial

Kepala Dinas Sosial Kota Bandung, Soni Bakhtiar memaparkan bahwa program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) berupa penyediaan kaki palsu bagi penyandang disabilitas diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap kehadiran pemerintah, terutama dalam bidang sosial.

"Karena ada hambatan bagi disabilitas itu mulai hambatan fisik, lingkungan, mental, dan intelektual," katanya.

Berdasarkan data terkini, jumlah penduduk Kota Bandung yang memiliki keterbatasan fisik mencapai 7.346 jiwa.

Kecamatan Batununggal tercatat sebagai wilayah dengan jumlah penyandang disabilitas terbanyak yakni 604 jiwa, sementara Kecamatan Gedebage memiliki jumlah terendah dengan 80 jiwa.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub