Tol Dalam Kota Bandung Akan Dibangun 2 Segmen, Panjang Rute 27 Km Lewati Sejumlah Daerah Termasuk Gedebage

Penulis: Agung Tri Nurcahyo
Editor: Indra Kurniawan
Jalan tol dalam Kota Bandung/ilustrasi kemacetan
Jalan tol dalam Kota Bandung/ilustrasi kemacetan /pikiran-rakyat.com/

PRFMNEWS - Pembangunan Jalan Tol Dalam Kota Bandung atau Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) dipastikan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono akan dimulai tahun 2024. Proyek BIUTR masuk dalam daftar infrastruktur prioritas di Jawa Barat (Jabar) yang siap direalisasikan Kementerian PUPR pada tahun ini.

Desain jalur rute dan lokasi wilayah yang akan dilewati proyek Tol Dalam Kota Bandung berbentuk jalan layang ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu. Menteri Basuki Hadimuljono menyatakan proyek BIUTR yang diharapkan bantu mengatasi kemacetan lalu lintas di Kota Bandung ini sudah tertunda selama 17 tahun.

“Untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, kami sepakat untuk melanjutkan Bandung Intra Urban Tol Road. Kami akan memulai proses untuk membantu percepatan pembangunan tol yang sudah mangkrak hampir 17 tahun tersebut dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Jadi kita lelangkan segera, kita meneruskan,” ujar Menteri PUPR di Jakarta, Rabu 28 Februari 2024.

Baca Juga: Pakar Transportasi Sebut Tol Dalam Kota Bandung Tidak Akan Atasi Kemacetan, Ini Alasannya

Rencana rute dan daerah yang akan dilintasi Tol Dalam Kota Bandung sudah dibahas pada 2014 lalu sebelum Ridwan Kamil menjabat gubernur Jabar, yakni ketika dia masih menjadi wali kota Bandung periode 2013-2018. KM 149 Tol Padaleunyi, Gedebage, bahkan disebut menjadi salah satu titik yang akan dilintasi rute BIUTR.

Tol Dalam Kota Bandung, ujar Ridwan Kamil, direncanakan memiliki dua segmen, yakni Segmen I menghubungkan Pasteur – Cileunyi sepanjang 20,6 kilometer (km) dan Segmen II menghubungkan Ujungberung – Gedebage dengan panjang 6,7 km.

Ridwan Kamil kala itu menargetkan pembangunan fisik proyek Tol Dalam Kota Bandung yang direncanakan dibangun sepanjang total 27,3 km itu dapat direalisasikan pada April 2015. Meski terkendala masalah pembebasan lahan pada wilayah yang akan menjadi rute lintasan BIUTR.

Baca Juga: PUPR Akan Bangun Tol Dalam Kota Bandung Berbentuk Jalan Layang di 2024, Rute Lewat KM 149 Gedebage

“Selama ini proyek bernama Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR) terbengkalai karena masalah pembebasan lahan yang izinnya dimiliki berbagai kementerian. Tapi enam bulan bisa selesai izinnya," kata Ridwan Kamil pada acara ‘Indonesia Infrastructure Week 2014’ di Jakarta, Kamis 6 November 2014.

Pada kegiatan tersebut, wali kota yang juga arsitek itu menuturkan lahan yang masih sulit dibebaskan terletak di kawasan Surapati. Padahal rencana pembangunan fisik BIUTR menurutnya sudah dicanangkan sejak semester I 2011.

Pria yang disapa Kang Emil itu juga menyampaikan BIUTR diprediksi dapat memecah kemacetan yang semakin parah terjadi di Kota Bandung. Stadion GBLA Gedebage juga menjadi salah satu lokasi strategis yang akan dilewati tol layang tersebut.

Tak sampai di situ, desain rute Tol Dalam Kota Bandung juga sudah dibahas Pemerintah Pusat pada 2016 khususnya oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investigasi (Kemenko Marves) pada saat Rizal Ramli menjabat sebagai Menko Marves.

Baca Juga: Panjangnya 27,3 KM, Ini Rute Tol Dalam Kota Bandung yang Akan Dibangun Tahun 2024, Lewat Mana Saja?

Rancangan rute Tol Dalam Kota Bandung sepanjang 27,3 km, papar Rizal, akan dimulai dari Jalan Dr. Djunjunan (Pasteur) melewati Jalan Surapati, Jalan P.H.H. Mustofa, Jalan Rumah Sakit (Ujungberung), sampai interchange KM 149 Gedebage. Dan di tengah jalan tol, bercabang dari Ujung Berung sampai Cileunyi.

“Rencana pembangunan ini sudah menjadi wacana selama lima tahun, sejak 2011. Dan di tahun ini, urusan pembebasan lahan sudah terselesaikan dan proyek ini sudah dapat dikerjakan. Telah disepakati untuk beberapa tanah yang terkena pembebasan lahan, seperti Polres dan sebagian Penjara Sukamiskin akan diberi ganti rugi berupa tanah dan bangunan pengganti,” tuturnya, Senin 7 Maret 2016, dikutip dari laman resmi Kemenko Marves.

Terbaru, menurut informasi dari Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar, proyek Tol Dalam Kota Bandung kemungkinan besar mulai dibangun pada 2024 selepas Kementerian PUPR dan beberapa stakeholders lainnya meninjau dokumen perencanaan dan kerja sama.

Terkait rute yang akan dilintasi BIUTR, DBMPR Jabar menyebutkan berdasarkan rencana awal akan dibangun menghubungkan antara Gerbang Tol Pasteur hingga Gedebage, melewati kawasan Surapati dan Cicaheum. Namun kepastian rute ini nantinya akan kembali dilakukan pembahasan.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub