Bey Machmudin Ungkap Rencana Peresmian Flyover Ciroyom Agar Bisa Digunakan Masyarakat

Penulis: Agung Tri Nurcahyo
Editor: Asep Yusuf Anshori
Progres pembangunan Flyover Ciroyom, Kota Bandung, Rabu 31 Januari 2024
Progres pembangunan Flyover Ciroyom, Kota Bandung, Rabu 31 Januari 2024 /TOMMY RIYADI/PRFM

BANDUNG, PRFMNEWS – Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengungkapkan rencana percepatan peresmian flyover Ciroyom, Kota Bandung, agar bisa segera dibuka dan difungsikan untuk dilintasi masyarakat.

Untuk segera merealisasikan peresmian dan pembukaan Flyover Ciroyom, Bey memastikan sudah memberi instruksi kepada Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar untuk menindaklanjuti rencana operasional jembatan layang sepanjang 700 meter itu.

Namun Bey belum menyebutkan rinci kapan Flyover Ciroyom akan resmi dibuka dan difungsikan untuk dilintasi kendaraan.

Baca Juga: Dishub Kota Bandung Sebut Flyover Ciroyom Belum Dilengkapi Fasilitas Penunjang

Pasalnya setelah sejak Mei 2024 ditutup oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung dan Kepolisian masih perlu pembenahan dan penyempurnaan fasilitas pendukung termasuk rambu-rambu atau marka jalan.

"Mudah-mudahan secepatnya, setelah Pak Kepala Dinas (DBMPR, Bambang Tirtoyuliono) berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Flyover Ciroyom) dapat kembali dimanfaatkan," ujar Bey uai Rapat Pimpinan bersama para Kepala Perangkat Daerah di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa 6 Agustus 2024.

Adapun dalam rapat pimpinan tersebut, Bey juga membahas berbagai isu penting lain diantaranya simulasi program Makan Bergizi Gratis agar dapat meningkatkan gizi dan kesejahteraan anak-anak di Jabar.

Baca Juga: Flyover di Bandung Sepanjang 550 Meter ini Bakal Atasi Kemacetan di Perlintasan Kereta

Baca Juga: Tak Kunjung Rampung, Ini Update Pembangunan Flyover Rp295 Miliar di Bandung Lintasi Rel KA Dekat Bandara

"Salah satu yang dibahas program Makan Bergizi Gratis, tapi masih dalam format simulasi anggaran, bagaimana proporsinya,” ucapnya.

Kemudian membahas pula rancangan strategi mitigasi kebencanaan, termasuk kebakaran, kecelakaan, dan gempa bumi untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons di lingkungan Gedung Sate.

“Lalu dibahas pula mitigasi kebencanaan di lingkungan Gedung Sate,” tambahnya.

Baca Juga: Bocoran Gerindra soal Wakil Gubernur Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

Selanjutnya, ujar Bey, turut dibahas perkembangan kondisi ekonomi Jabar, kemudian rencana cara West Java Festival (WJF) yang diharapkan dapat menarik wisatawan dan meningkatkan ekonomi lokal. ***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub