Kecamatan Mandalajati jadi Laboratorium Penanganan Bencana Kota Bandung

Penulis: Indra Kurniawan
Editor: Tim PRFM News
Pengukuhkan pengurus Kampung Siaga Bencana Mandalajati, Sabtu 13 Juli 2024
Pengukuhkan pengurus Kampung Siaga Bencana Mandalajati, Sabtu 13 Juli 2024 /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS - Kecamatan Mandalajati dijadikan sebagai Laboratorium Penanganan Bencana Kota Bandung.

Penetapan ini ditandai dengan pengukuhan Kampung Siaga Bencana Kecamatan Mandalajati di Kota Bandung.

Sebanyak 50 warga Kecamatan Mandalajati juga dikukuhkan menjadi pengurus di Kampung Siaga Bencana.

Baca Juga: Hari Ketiga Pencarian, Wisatawan Asal Bandung yang Tenggelam di Pantai Karang Papak Belum Ditemukan

Puluhan warga ini akan mengemban tanggung jawab semacam divisi, antara lain: evakuasi, dapur umum, logistik, hunian sementara.

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menuturkan, peran Kampung Siaga Bencana Kecamatan Mandalajati sebagai laboratorium untuk nantinya dipelajari seluruh kecamatan di Kota Bandung.

"Kami berharap, dengan jumlah penduduk Kota Bandung yang hampir menyentuh 2,6 juta, 30 Kecamatan, 151 Kelurahan, maka ini cikal bakal. Di setiap Kecamatan perlu dibentuk mitigasi dan simulasi penanganan bencana. Basisnya masyarakat," paparnya saat mengukuhkan pengurus Kampung Siaga Bencana Mandalajati, Sabtu 13 Juli 2024.

Baca Juga: 7 Kecamatan di Kabupaten Garut Terdampak Pembangunan Tol Getaci, Ini Wilayahnya

Bambang pun meminta seluruh elemen Kota Bandung menyadari fakta, bahwasannya 62 persen wilayah Kota Bandung memiliki potensi bencana alam dan non alam. Data ini diambil dari Kajian Risiko Bencana Khusus Gempa Bumi dan Banjir Institut Teknologi Bandung.

"Kecamatan Mandalajati dikukuhkan sebagai Kampung Siaga Bencana. 29 Kecamatan lainnya harus belajar bersama. Kami sudah berkomunikasi dengan jajaran Forkopimda, dan kami sepakat, persoalan bencana adalah tanggung jawab bersama," tutupnya.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub