Network
PRFMNEWS - Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengaku sudah menandatangani aspirasi buruh yang ingin disampaikan kepada Presiden melalui Kepala Daerah. Menurutnya, pihaknya hanya diminta untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah pusat.
"Itu aspirasinya sesuai dengan aspirasi mereka (buruh). Jadi saya hanya menyampaikan aspirasi," jelas Wali Kota Bandung Oded M Danial, kepada wartawan di Pendopo Kota Bandung, Rabu 7 Oktober 2020.
Aksi demo pengesahan undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja di kantor DPRD Jabar kemarin sendiri berujung rusuh. Sejumlah oknum pendemo melakukan pengerusakan mobil polisi.
Baca Juga: Ancam Kadis PUPR Bandung Barat, Tersangka Namai Ular Sanca Miliknya dengan Nama Arnold
Selain itu, sejumlah fasilitas di Taman Dago Cikapayang rusak oleh oknum pendemo yang melintas di jalur sana.
Mengenai rusaknya fasilitas umum di Taman Cikapayang Dago, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, lanjut Oded, segera diperbaiki. Akibat insiden tersebut, kondisi Taman Cikapayang nampak semrawut dan sejumlah ornamen taman mengalami kerusakan serius.
"Insya Allah kita akan perbaiki tapi nanti kita lihat dari anggarannya, kalau hanya untuk renovasi apalagi sekarang di akhir tahun saya lihat anggarannya," ujar Oded.
Baca Juga: Kapolrestabes Bandung : Ada Kelompok Lain yang Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja di Bandung
Oded mengatakan, aksi unjuk rasa untuk menyampaikan aspirasi merupakan hak warga negara. Namun, aksi yang dilakukan tidak boleh berujung kepada tindakan anarkis, kasar akan tetapi harus dilakukan secara elegan.
