Ini Catatan Guru Besar UPI Terkait 2 Tahun Kepemimpinan Oded-Yana

- 23 September 2020, 11:23 WIB
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Yana Mulyana.*
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Yana Mulyana.* /Humas Pemkot Bandung

PRFMNEWS – Kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Yana Mulyana genap 2 tahun pada 20 September 2020.

Guru Besar Ilmu Politik sekaligus Pakar Kebijakan Publik dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof. Cecep Darmawan, memberikan pandangan mengenai kinerja Oded-Yana selama dua tahun ini.

Dia menilai kinerja Oded-Yana selama ini relatif tenang dan adem.

“Kepemimpinan Pak Oded-Kang Yana ini, relatif tenang ya, adem-lah gitu, walaupun orang menyebutnya, ‘ini kayaknya walikota terlalu slow',” ucapnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 22 September 2020.

Baca Juga: Arab Saudi Buka Pintu untuk Jemaah Umrah, Kemenag Tunggu Izin untuk Memberangkatkan Jemaah

Dari sisi pembangunan, Cecep berpesan agar pasangan Oded-Yana di sisa masa jabatan untuk lebih fokus dan akseleratif.

Penundaan pembangunan akibat Covid-19 disarankan untuk di jadwal ulang dan dievaluasi secara kuantitatif.

“Misalnya tahun pertama, RenJa-nya (rencana kerja) sudah berapa persen, terus diukur. Dikuantitatifkan kalau bisa,” sarannya.

Selain itu, dia juga menyarankan agar walikota bekerja sama dengan provinsi dan kabupaten lain dalam rangka terwujudnya Bandung Kota Metropolitan.

Baca Juga: Bertambah Lagi, Kini Positif Corona di Kota Bandung Tembus 1.122 Kasus

Hal ini dilakukan untuk mengatasi berbagai permasalahan, terutama masalah kemacetan.

“Ini juga harus ada keterlibatan provinsi, juga komunikasi yang bagus, dengan kabupaten kota lain, dalam rangka tadi, membangun kawasan yang disebut dengan Bandung Kota Metropolitan,” jelasnya.

Sedangkan mengenai penanganan pandemi Covid-19 di Bandung, Cecep meminta agar tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 lebih proaktif. Misalnya, dengan mengawasi tempat-tempat keramaian.

“Saran saya, yang lebih penting bukan menutup jalan, yang lebih penting itu adalah mengawasi tempat-tempat yang berpotensi berkerumun,” ucap Cecep.

Baca Juga: Ini Dia Sosok Wanita Asal Bandung yang Foto KTP-nya Viral Karena Kelewat Cantik

Selain itu, dia juga menekankan pentingnya komunikasi kepada publik mengenai pembangunan Kota Bandung.

Menurutnya, hal ini menjadi salah satu kekurangan dari kepemimpinan pasangan Oded-Yana.

“Dalam kaitan dengan media sosial, saya melihat kekurangan lah ya, saluran-saluran itu (komunikasi dengan publik) agak tersumbat,” ujarnya.*** (Nadya Kinasih Alkautsar/JOB)

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x