Pemkot Bandung Dukung Uji Klinis Vaksin Covid-19

- 27 Juli 2020, 18:43 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19
Ilustrasi Vaksin Covid-19 /.*Dok PRFM

PRFMNEWS - Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mendukung proses uji klinis vaksin Covid-19. Menurut Oded, uji klinis ini sudah melewati prosedur penelitian yang seharusnya.

Oded mengatakan, Unpad dan Biofarma yang merupakan perusahaan plat merah produsen vaksin, sudah sering melakukan uji klinis vaksin yang melibatkan warga Kota Bandung.

“Karena ini merupakan program untuk memberikan manfaat untuk warga Bandung dan Indonesia tentu kami sangat mendukung program ini. Sesungguhnya, vaksin itu mayoritas dilaksanakan di Kota Bandung penelitiannya. Artinya (program) ini sudah terbiasa,” kata Oded di Balai Kota Bandung, Senin (27/72020).

Baca Juga: Update Covid-19 di Kabupaten Bandung 27 Juli 2020

Kali ini, karena vaksin yang diujikan adalah untuk menangani pandemi global di Indonesia. Terlebih ini merupakan mandat langsung dari Presiden RI Joko Widodo, maka wali kota merasa harus terjun langsung memastikan proses uji klinis ini berjalan dengan baik dan lancar.

“Sesungguhnya dari dulu juga Biofarma sudah biasa (melakukan uji klinis), tapi (laporannya) paling hanya sampai kepala dinas. Karena ini (virus) corona dan dari pak Presiden, sehingga Mang Oded sebagai wali kota harus tahu,” imbuhnya dilansir laman resmi Humas Kota Bandung.

Seperti diketahui, uji klinis ini akan dipusatkan di enam tempat, yaitu Rumah Sakit Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Balai Kesehatan Universitas Padjadjaran, Puskesmas Garuda, Puskesmas Dago, Puskesmas Sukaparkir, dan Puskesmas Ciumbuleuit.

Baca Juga: Hampir Berusia 6 Dekade, Persikab: Melanjutkan 57arah, Lihat Kami, Kami Masih Ada

Sementara itu, menurut salah seorang dari tim uji klinis Prof. Kusnandi Rusmil, saat ini tim peneliti masih menunggu surat persetujuan dari Komite Etik untuk memulai pengujian. Jika surat tersebut sudah terbit, maka tim peneliti akan mulai membuka pendaftaran bagi relawan yang ingin mengikuti uji klinis. Sebanyak 1.620 relawan dibutuhkan pada uji klinis fase ketiga.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x