Masa AKB, Volume Sampah Kembali Mendekati Normal

- 23 Juli 2020, 18:19 WIB
ILUSTRASI sampah.*
ILUSTRASI sampah.* /WINDIYATI RETNO SUMARDIYANI/"PR"/

PRFMNEWS - Perusahaan Daerah (PD) Kebersihan Kota Bandung mencatat volume sampah kembali mendekati angka normal sekira 1500 ton per hari. Hal ini menunjukkan aktivitas warga di kota Bandung kembali bergerak setelah selama empat bulan terakhir dibatasi karena pandemi.

Baca Juga: Disbudpar Kota Bandung Catat Banyak Restoran dan Cafe yang Melanggar Perwal Selama AKB

Pejabat Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung, Gungun Saptari Hidayat mengatakan, produksi sampah menurun saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kota Bandung. Pihaknya bahkan mencatat produksi sampah turun hingga 17 – 18 persen, pada bulan Mei lalu dari rata-rata 1350 ton, menjadi sekira 1126 ton per hari.

“Januari sampai Maret itu rata-rata 1.350 ton per hari. Dan terendah sampai 1.126 ton di Mei, atai turun 17-18 persen. Tetapi setelah PSBB selesai masuk AKB naik lagi, tapi belum masuk ke titik normal, masih dibawah normal 2,31 persen,” kata Gungun di Balaikota Bandung, Kamis (23/7/2020).

Gungun menambahkan, kondisi mulai terlihat mendekati normal lagi sejak pekan kemarin. Menurutnya, penurunan besar terjadi di sektor komersil yang terkena dampak, seperti mal yang turun hingga 39 persen, namun saat ini mulai merangkak naik lagi.

Baca Juga: Transaksi Di Bandung Great Sale Rendah, Daya Beli Masyarakat Belum Meningkat

Diakui Gungun, pihaknya sedikit kesulitan dalam mempersiapkan anggaran untuk pengelolaan sampah wilayah di Kota Bandung. Efek pandemi Covid-19 membuat sejumlah anggaran terpaksa dialihkan terlebih dahulu.

"Dengan adanya Covid-19 kan jadi tertunda ini semua. Bujet juga jadi bergeser. Bujet untuk pengolahan sampah di wilayah itu dialokasikannya di PIPPK. Hanya memang kemarin begitu ada pandemi jadi ada pergeseran. Jadi akhirnya kita coba jalan saja dengan yang ada dulu," ujarnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x