PRFMNEWS - Empat ekor monyet liar yang muncul permukiman warga di Kota Bandung dikaitkan sejumlah pihak dengan potensi bencana karena gerakan seismik Sesar Lembang.
Pihak-pihak tersebut menyebut bencana alam akan melanda Kota Bandung yang ditandai sejumlah monyet liar yang berkeliaran di kawasan pemukiman.
Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) angkat bicara terkait cocoklogi kemunculan monyet liar di kawasan pemukiman dengan potensi bencana alam.
Baca Juga: CEK FAKTA: Video Harimau di Gunung Tangkuban Perahu, Benarkah?
Staf Observasi Gempa Bumi BMKG Bandung Ajeng Marina Utamie menyatakan, hingga Rabu 30 November 2022, tidak ada gerakan seismik di Sesar Lembang yang berdampak pada potensi kebencanaan, khususnya di Kota Bandung.
“Jadi belum bisa dikaitkan (fenomena monyet turun ke kota) dengan potensi bencana yang ada di Kota Bandung,” paparnya.
Diungkapkan Ajeng, masyarakat tak perlu khawatir terjadinya bencana alam di Kota Bandung.
Sebab BMKG akan selalu memberikan informasi terbaru agar pencegahan di Kota Bandung dapat dilakukan secara maksimal.