Network
PRFMNEWS - Mendekati hari raya Idul Adha 2022, pemerintah Kota Bandung akan melakukan pengawasan pada saat menjelang pemotongan hewan kurban.
Ditegaskan langsung oleh Kepala Bidang Keamanan Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, drh. Ermariah, petugas yang akan diturunkan dari DKPP sebanyak 157 orang.
Pada saat perayaan Idul Adha, para petugas DKPP Kota Bandung akan memeriksa langsung hewan kurban sebelum dan sesudah pemotongan.
Baca Juga: Kabar Duka: Menpan RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
Menurut Erma, pemeriksaan dilakukan karena dikhwatirkan hewan kurban memiliki penyakit yang diderita.
Adapun ciri-ciri penyakit pada organ-organ sapi akan terlihat sesudah pemotongan berlangsung.
Erma mengungkapkan bahwa jeroan dan tulang memengaruhi kualitas daging. Setelah peninjauan dilakukan maka bisa dilihat apakah daging tersebut layak dikonsumsi atau harus dimusnahkan.
“Dengan begitu, kita juga bisa mengetahui penyakit apa yang diderita oleh sapi tersebut, sehingga kita bisa mengambil keputusan. Misal, kalau limpanya merah bengkak besar, itu kemungkinan penyakit antraks. Kalau antraks itu tidak boleh dikonsumsi dagingnya, harus dimusnahkan,” tutur Ermariah seperti dikutip prfmnews.id dari dari keterangan resmi Pemerintah Kota Bandung hari Jumat, 1 Juli 2022.
Baca Juga: Pengguna Motor Tidak Wajib Daftar di MyPertamina untuk Beli Pertalite, Begini Penjelasan Pertamina
