Dikenai Sanksi Administrasi, Satpol PP Minta McD Stop Penjualan BTS Meal di Kota Bandung

- 9 Juni 2021, 18:42 WIB
Pihak pengelola gerai McD Cibiru bersama Satgas Covid-19 Kota Bandung, Rabu 9 Juni 2021 membahas kerumunan BTS Meal, Rabu 9 Juni 2021
Pihak pengelola gerai McD Cibiru bersama Satgas Covid-19 Kota Bandung, Rabu 9 Juni 2021 membahas kerumunan BTS Meal, Rabu 9 Juni 2021 /Dok Polsek Panyileukan.

PRFMNEWS - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung memanggil pihak manajemen McDonald's (Mcd) regional Kota Bandung untuk diperiksa terkait timbulnya kerumunan di seluruh gerai McD di Kota Bandung akibat membludaknya pesanan online menu BTS Meal.

"(Dari pihak McD) kita panggil untuk diperiksa. Mereka telah membuat pernyataan (pelanggaran), membayar denda sanksi administrasi, dan pengajuan buka segel. Mereka juga membuat pernyataaan tidak akan mengulangi lagi membuat kerumunan," ujar Mujahid Syuhada, Kasie Penyidikan dan Penindakan Satpol PP Kota Bandung saat ditemui di kantornya, Jalan Martanegara, Kota Bandung, Rabu 9 Juni 2021.

Mujahid mengklaim, pihak McD juga telah menyetujui untuk menghentikan penjualan BTS Meal di seluruh gerai di Kota Bandung karena dikhawatirkan kembali menimbulkan kerumunan.

Baca Juga: Pemkot Bandung Sebut Stadion Persib Siap Digunakan untuk Piala Dunia U-20

"Rencana awalnya kan penjualannya selama satu bulan, kita minta dihentikan sesuai perintah Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Bandung. Sudah ada pernyataannya dari pihak McD untuk dihentikan. Jadi kita minta program BTS ini (Meal) tidak boleh ada lagi," tegasnya.

Mujahid mengatakan pihaknya akan langsung melakukan tindakan tegas apabila permintaan untuk menghentikan penjualan BTS Meal tidak diindahkan oleh manajemen McD.

"Kalau membandel tentu kita akan ada penindakan. Kan, sudah ada pernyataan," tandasnya.

Baca Juga: Dikabarkan Overload Pasien Covid-19, RSHS Bandung Bantah Telak

Sementara itu, pihak manajemen McD yang mewakili gerai-gerai di Kota Bandung enggan memberikan tanggapan.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x