Network
PRFMNEWS - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung mengingatkan warga yang membutuhkan darah, untuk tidak mengajukannya melalui media sosial.
Hal ini dimaksudkan, agar warga terhindar dari oknum yang mengatasnamakan PMI melakukan pemerasan.
Ketua PMI Kota Bandung, Ade Koesjanto mengatakan, warga yang ingin mengajukan permintaan darah bisa datang langsung ke kantor PMI dengan membawa surat pengantar resmi dari Rumah Sakit.
Baca Juga: Kemenkes: Vaksinasi Masyarakat Umum Dimulai Jika Lansia Sudah 90 Persen
Baca Juga: Gempa Bumi di Kabupaten Bandung Semalam Diakibatkan Sesar Garsela
“Mereka yang membutuhkan darah diharapkan datang ke PMI bawa surat dari Rumah Sakit. Jangan melalui medsos, saya khawatir ada orang macam-macam. Ujung-ujungnya (minta) uang. Jadi kepada yang membutuhkan darah bawa surat oengantar dari rumah sakut apakah ada atau tidak nanti PMI memberikan petunjuk,” jelas Ade di kantor PMI Kota Bandung, Jumat 16 April 2021.
Sementara itu Wali Kota Bandung Oded M. Danial ditempat yang sama mengatakan, jumlah pendonor darah ke PMI Kota Bandung turun selama Pandemi Covid-19. Kondisi ini terus berlanjut saat memasuki bulan Ramadan.
"Kalau tadi keterangan pak Ade memang donor darah sejak ada Covid-19 menurun apalagi sekarang bulan puasa," kata Oded.
Baca Juga: Polisi Bekuk Pelaku Derek Liar di Tol Cikunir yang Kerap Memeras Pengguna Tol
Baca Juga: Jokowi: Kepala Daerah Harus Cek ke Lapangan, Jangan Cepat Puas dari Hasil Laporan Saja
