PRFMNEWS - Dinas Kebudayaan dan Priwisata (Disbudpar) Kota Bandung sudah membentuk Tim Internal Monitoring Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru pada Usaha Jasa Pariwisata.
Tim ini dibentuk menghadapi libur akhir tahun 2020. Tim tersebut akan melakukan kunjungan ke para pelaku usaha pariwisata guna memastikan setiap pelaku benar-benar taat menerapakan protokol kesehatan sebagaimana diatur dalam Perwal 73/2020.
"Tim ini nantinya akan melakukan koordinasi secara berkala dengan perangkat daerah lainnya seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP," ujar Kadisbudpar Kota Bandung, Dewi Kania Sari dalam keterangan tertulisnya, Senin 7 Desember 2020.
Baca Juga: UPDATE Daftar Zona Merah Covid-19 di Jabar Pekan Ini, Kota Bandung Termasuk
Kenny, sapaan akrabnya menyatakan, meskipun Kota Bandung saat ini berstatus zona merah penyebaran Covid-19 dan berdampak terhadap pergerakan wisatawan. Pemkot Bandung telah melakukan berbagai upaya agar wisatawan yang nantinya akan berkunjung ke Kota Bandung merasa nyaman.
Menurutnya, Pemkot telah melakukan verifikasi atas self declare beberapa usaha pariwisata yang telah memenuhi standar Cleanliness, Health, Safaety, Environment (CHSE). Saat ini tercatat 49 hotel di Kota Bandung sudah memperoleh sertifikat CHSE.
"Tercatat 49 hotel di Kota Bandung telah mendapatkan Sertifikat CHSE dari Kemenparekraf - Sucofindo dengan nilai memuaskan," ucapnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Terkonfirmasi Positif Corona