17 Tahun Mangkrak, Tol Dalam Kota Bandung Akan Segera Dibangun untuk Jadi Solusi Kemacetan

6 Agustus 2024, 14:45 WIB
ANTREAN kendaraan keluar dari Jalan Layang Pasupati di perempatan Jalan Tamansari-Cikapayang, Kota Bandung, Senin, 7 Januari 2019. Wacana pembangunan BIUTR kembali dihidupkan sebagai solusi pengaturan lalu lintas.*/ARIF HIDAYAH/PR /arif hidayah/

BANDUNG, PRFMNEWS - Mangkrak 17 tahun lamanya, Tol Dalam Kota Bandung (Bandung Intra Urban Tol Road/BIUTR) direncanakan akan kembali dilanjutkan pembangunannya.

Kehadiran BIUTR ini tentu diharapkan menjadi salah satu solusi atasi kemacetan di Kota Bandung.

Rencananya, Tol Dalam Kota Bandung mempunyai panjang mencapai 27,3 kilometer yang ditargetkan bisa menampung 45 ribu kendaraan per harinya.

"Untuk mengatasi kemacetan di Kota Bandung, kami sepakat untuk melanjutkan Bandung Intra Urban Tol Road. Jadi akan kita lelangkan segera, kita meneruskan untuk mengatasi kemacetan di Bandung," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Tol Dalam Kota Bandung Masuk PSN 2024, Pj Gubernur Jabar Ungkap Kabar Terkini Rencana Pembangunan

Terkait rute, ada beberapa jalan yang sudah dirancang menjadi bagian dari Tol Dalam Kota Bandung.

Rencananya tol dalam kota ini akan dimulai dari Jalan Dr. Djunjunan (Pasteur), Jalan PHH. Mustofa (Suci), kemudian ke arah Jalan Rumah Sakit (Ujungberung), sampai interchange KM 149 Gedebage. Dan di tengah jalan tol, bercabang dari Ujung Berung sampai Cileunyi.

Bukan solusi atasi macet

Sementara itu, terkait pembangun Tol Dalam Kota Bandung, Pakar Transportasi ITB Sony Sulaksono Wibowo menilai bukan solusi mengatasi kemacetan.

Menurut Sony alangkah baiknya jika pemerintah justru membangun transportasi publik di Bandung ketimbang Tol Dalam Kota Bandung untuk mengurai kemacetan.

Baca Juga: Bertemu Menteri PUPR, Bey Machmudin Beri Bocoran Kelanjutan Proyek Tol Cigatas dan BIUTR

Sony mencontohkan apa yang terjadi di Jakarta sebagai pembanding hadirnya Tol Dalam Kota Bandung.

Di Jakarta, kata Sony, keberadaan Tol Dalam Kota tak serta merta dapat menyelesaikan kemacetan. Justru di Jakarta kini pembangunan transportasi publik yang diutamakan seperti hadirnya LRT dan MRT.

"Harus diingat kalau tol bukan solusi kemacetan di Jakarta pun sama. Justru Jakarta mulai membangun LRT, MRT. Tol itu bukan solusi itu yang harus diperhatikan," ucapnya saat on air di Radio PRFM beberapa waktu lalu.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending