PRFMNEWS – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengungkap update rencana pengubahan fungsi Terminal Tipe A Cicaheum, Kota Bandung, menjadi Depo Bus Rapid Transit (BRT) yang akan beroperasi menggunakan bus listrik pada tahun 2025.
Jelang pengalihan fungsi Terminal Cicaheum menjadi Depo BRT Bandung Raya dan tidak akan lagi melayani operasional bus antar kota baik AKAP maupun AKDP, Bey juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu resah dan dipersilakan untuk beraktivitas normal di kawasan terminal tersebut.
“Jadi untuk (masyarakat) yang di terminal, silakan beraktivitas seperti biasa. Tidak perlu resah. Kami akan lakukan komunikasi dengan baik (kepada pihak Kementerian Perhubungan) agar terjadi saling pengertian dan saling pemahaman," kata Bey di Bandung, Kamis 25 Juli 2024 dikutip dari ANTARA.
Terkait update rencana pengalihan fungsi Terminal Cicaheum sebagai Depo BRT Bandung Raya, Bey menyampaikan saat ini sudah memerintahkan Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar untuk berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Baca Juga: Siap Revitalisasi, Kemenhub Siapkan Terminal Cicaheum Sebagai Hub Angkutan Umum di Bandung Raya
Koordinasi ini menurutnya penting dilakukan sebelum jadwal dan tahapan realisasi penutupan Terminal Cicaheum bagi layanan bus AKAP dan AKDP dilakukan untuk kemudian disiapkan sebagai Depo BRT yang akan melayani rute wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
Bey mewanti-wanti perlu adanya kajian khusus baik teknis maupun antropologi sebelum mewujudkan rencana besar pengoperasian BRT Bandung Raya yang menjadikan Terminal Cicaheum sebagai salah satu depo.
"Kami ingatkan hati-hati, jangan sampai kita bangun dengan anggaran yang besar, tapi keinginan masyarakat untuk menggunakan BRT kita belum tahu seperti apa,” tuturnya.
Selain itu, Bey juga telah meminta Dishub Jabar untuk melakukan koordinasi dengan Kemenhub terkait rincian rencana pengalihan fungsi Terminal Cicaheum.
"Mohon pada Dinas Perhubungan juga koordinasi dengan Kemenhub, apapun yang akan dilakukan di Terminal Cicaheum ini," pintanya.
Baca Juga: 2 Alasan Terminal Cicaheum Dipilih Kemenhub Jadi Salah Satu dari 7 Depo BRT Bandung Raya
Sebelumnya, Kepala Dishub Jabar Asep Koswara menuturkan Terminal Cicaheum bakal beralih fungsi menjadi Depo BRT Bandung Raya. Hal tersebut sudah diwacanakan sejak lama sebagai transportasi angkutan massal BRT Bandung Raya untuk wilayah Bandung Timur.
Secara fungsi, kata dia, Terminal Cicaheum tidak berubah yakni sebagai simpul transportasi. Hanya saja, nantinya bus yang beroperasi di Terminal Cicaheum hanya bus kota saja.
"Jadi untuk bus tetap ya, cuma nanti hanya untuk angkutan perkotaan. Sementara untuk bus antar kota baik AKAP maupun AKDP akan dipindahkan ke Terminal Leuwipanjang," papar Koswara.***