Selain Cicaheum, Terminal Lain di Bandung Raya Akan Ikut Ditutup untuk Jadi Depo BRT, Kata Kemenhub

25 Juli 2024, 09:00 WIB
Kondisi terminal Cicaheum Kota Bandung Jumat, 15 Desember 2023. /Tommy Riyadi/prfmnews

PRFMNEWS – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan rencana penutupan terminal bus untuk diubah fungsi sebagai Depo Bus Rapid Transit (BRT) Bandung Raya tidak hanya dilakukan pada Terminal Bus Tipe A Cicaheum, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).

Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jabar Kemenhub Muhammad Fahmi mengatakan, selain Terminal Cicaheum, sejumlah terminal lain di wilayah Bandung Raya seperti Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang juga direncanakan ditutup dan fungsinya diubah sebagai Depo BRT.

Kendati begitu, Fahmi belum merincikan terminal mana saja di wilayah Bandung Raya selain Terminal Cicaheum di Kota Bandung yang akan ditutup untuk layanan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), kemudian diubah fungsi sebagai Depo BRT yang akan beroperasi menggunakan armada bus listrik.

“Sebetulnya ini bukan hanya Terminal Cicaheum ya, karena di beberapa titik-titik simpul Cekungan Bandung, ada yang dijadikan depo bus listrik. Sebab kendaraan yang digunakan nantinya adalah kendaraan berbasis listrik," kata Fahmi di Bandung, Rabu 24 Juli 2024.

Baca Juga: Angkot di Kota Bandung Akan Dikonversi Jadi BRT Seiring Penutupan Terminal Cicaheum

Terkait jadwal pasti kapan penghentian operasional Terminal Cicaheum secara penuh, ucapnya, masih dalam tahap kajian bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar dan Kota Bandung.

Sebab, menurutnya, program peralihan transportasi massal perkotaan menjadi BRT Bandung Raya menggunakan bus listrik ini diperkirakan baru tuntas pada tahun 2026.

“Kalau kepastian waktu kapan penutupannya ya. Sampai saat ini juga kami terus berdiskusi dengan teman-teman dari Pemprov Jabar terkait persiapan dan perencanaan, termasuk mensosialisasikan terlebih dahulu,” ujarnya.

Dia menambahkan, ke depan setelah resmi dijadikan Depo BRT Bandung Raya, maka pelayanan bus AKAP dan AKDP yang semula dioperasikan di Terminal Cicaheum, akan dialihkan seluruhnya menuju Terminal Bus Tipe A Leuwipanjang, Kota Bandung.

Baca Juga: Alasan Penutupan Terminal Cicaheum di 2025 yang Berimbas Layanan Bus Antar Kota Pindah Lokasi

Lebih lanjut, Cahyo mengungkapkan Jabar dan Sumatera Utara menjadi percontohan penerapan program angkutan massal perkotaan berbasis jalan ini. Menurutnya, proyek BRT Bandung Raya akan dilengkapi sebanyak 27 koridor yang khusus melayani lajur BRT di wilayah Cekungan Bandung.

“Jadi program ini adalah program dari World Bank sebetulnya untuk menyiapkan layanan angkutan-angkutan BRT di Bandung Raya atau di Cekungan Bandung,” paparnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Trending