Calon Wali Kota Bandung dari PKS Masih Belum Diputuskan DPP, Haru Suandharu: Bogalakon mah Terakhir

20 Juli 2024, 11:22 WIB
Ketua DPW PKS Haru Suandharu saat memberikan keterangan di Hotel Grandia Kota Bandung Sabtu, 20 Juli 2023. /Tommy Riyadi/prfmnews

PRFMNEWS - Hingga saat ini Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih belum menentukan satu nama untuk menjadi calon wali kota Bandung pada Pilkada serentak 2024 ini. Dari DPD PKS Kota Bandung sendiri sudah menyodorkan dua nama yaitu Asep Mulyadi dan Siti Muntamah atau Umi Oded.

Ketua DPW PKS Jabar Haru Suandharu menyampaikan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu SK dari DPP PKS mengenai calon wali kota Bandung dari PKS.

Kata Haru, hingga saat ini DPP PKS masih melakukan beragam kajian dan komunikasi mengenai penetapan calon kepala daerah di 27 kabupaten/kota di Jabar dan satu calon gubernur.

"Ada 8 yang sudah disetujui oleh DPP dari 27 (kabupaten/kota), jadi masih ada 19 yang masih dalam proses komunikasi termasuk yang provinsi," kata Haru dalam Konsolidasi pemenangan Pilgub dan Pilkada Serentak 2024 di Bandung di Hotel Grandia Kota Bandung Sabtu, 20 Juli 2024.

Dari 8 daerah yang sudah ada keputusan DPP PKS itu, belum ada nama calon wali kota Bandung dari PKS.

Baca Juga: PKS Kota Bandung Masih Tunggu SK dari DPP untuk Calon Wali Kota Bandung

Kata Haru, pihak DPP PKS masih mempertimbangkan nama terbaik untuk dimajukan di Pilwalkot Bandung ini.

"Bogalakon mah terakhir," ujarnya.

Ditargetkan, kata Haru, DPP akan mengeluarka SK mengenai calon kepala daerah di Jabar termasuk di Bandung terakhir pada 4 Agustus 2024 mendatang.

Pilkada, jelas Haru, sebenarnya merupakan hajat dari DPP PKS yang dilakukan di daerah. Karena itu, DPP PKS pun memperhatikan banyak hal dalam penentuan calon terutama di kota besar seperti Bandung.

"Jadi masih ada komunikasi antar partai politik dan itu tingkatnya di DPP," dia.

Terkait pembentukan koalisi pun tak lepas dari komunikasi dengan DPP.

"Kota Bandung sudah ada yang intens komunikasi berkali-kali ada, yang pastinya belum," sebutnya.

Baca Juga: PKB dan PKS Bertemu Bahas Kemungkinan Koalisi di Pilwalkot Bandung 2024

Komunikasi untuk Koalisi

Ketua DPD PKS Kota Bandung Ahmad Rahmat Purnama mengakui pihaknya sudah menjalin komunikasi mengenai peluang koalisi dengan beberapa partai.

Tapi, Ahmad belum mau menyebutkan dengan partai mana pihaknya menjalin komunikasi untuk kemungkinan koalisi.

"Kita sedang finalisasi intens dengan mereka," sebutnya.

Dia memastikan bahwa pihaknya masih konsisten merekomendasikan Asep Mulyadi dan Umi Oded dan tinggal menunggu SK dari DPP PKS.

Dia pastikan bahwa dua nama tersebut merupakan kader terbaik dari PKS yang dianggap mumpuni memimpin Kota Bandung untuk lima tahun kedepan.

"Itu kader terbaik kita yang InsyaAllah kita ajukan dan mudah-mudahan disetujui DPP," katanya.

Baca Juga: PKS Usulkan 2 Kadernya Maju di Pilwalkot Bandung, Salah Satunya Umi Oded

Meski begitu, Ahmad pastikan pihaknya siap menerima putusan apapun mengenai penetapan nama calon wali kota Bandung yang diusung DPP PKS.

PKS memiliki hak untuk mengajukan calon wali kota sendiri karena memiliki kursi yang cukup.

Karena itu, komunikasi politik yang dibangun pun kemungkinan besar untuk menentukan calon wakil wali kota Bandung yang akan berpasangan dengan calon wali kota Bandung dari PKS.

"Kalau engga siap jadi wakil dari PKS berarti siap berhadapan di lapangan," ujarnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending