Rentan Penyakit! Ini 6 Tips Tetap Sehat Saat Suhu Dingin dan Panas Ekstrim Landa Bandung di Musim Kemarau

17 Juli 2024, 09:30 WIB
Kota Bandung diselimuti kabut dan suhu udaranya cukup dingin. /PRFM

PRFMNEWS – Cuaca ekstrem berupa suhu udara dingin pada pagi dan malam hari maupun panas terik saat siang hari tengah melanda sejumlah wilayah Indonesia termasuk Bandung Raya, Jawa Barat (Jabar), pada pertengahan bulan Juli 2024.

Suhu paling rendah yang menyebabkan udara dingin di Bandung Raya berkisar 16-21 derajat Celcius, sedangkan suhu tertinggi sehingga memicu udara panas terik berkisar di angka 29-30 derajat Celcius. Kondisi cuaca ekstrem tersebut rentan memicu berbagai penyakit jika daya tahan tubuh kita rendah.

Cara atau tips menjaga kesehatan agar badan tetap bugar penting diketahui dan diterapkan sehingga daya tahan tubuh selalu baik dan diharapkan terhindar dari berbagai penyakit yang dapat mengganggu kelancaran aktivitas sehari-hari.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Deborah Johana Ratu berbagi enam cara menjaga kesehatan selama cuaca ekstrim dengan suhu dingin dan panas terik terjadi.

Baca Juga: Kota Bandung Dilanda Suhu Dingin, Dinkes Ingatkan Warga Jaga Pola Hidup dan Pola Makan Agar Tetap Sehat

Enam tips ini bisa diterapkan guna mencegah kita terserang berbagai penyakit akibat cuaca ekstrem seperti common cold (flu), Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) seperti batuk, asma, dan juga nyeri sendi pada penderita rematik.

Meski penyakit tersebut rentan terjadi pada seseorang dengan imun rendah akibat cuaca ekstrem, ujar Deborah, ada enam upaya pencegahan yang bisa dilakukan agar tubuh tetap bugar.

“Hal yang harus dilakukan sebenarnya tidak begitu banyak perbedaan. Antara lain tetap kita harus melakukan perilaku hidup bersih dan sehat,” kata dia.

Baca Juga: Ini Hasil Analisis BMKG soal 3 Penyebab Suhu Dingin di Pulau Jawa Termasuk Bandung Saat Kemarau

Cara jaga kesehatan dengan CERDIK

Berikut rincian enam kiat menjaga kesehatan tubuh ketika berdampingan dengan kondisi cuaca ekstrem yang disingkat CERDIK:

C: Cek kesehatan secara rutin
E: Enyahkan asap rokok
R: Rajin aktivitas fisik
D: Diet seimbang
I: Istirahat cukup
K: Kurangi stres

Lebih lanjut, Deborah juga menyarankan untuk mengonsumsi tanaman obat yang ada di rumah jika tubuh mulai terserang gejala penyakit seperti batuk maupun flu.

Baca Juga: Bandung Dingin Saat Dini Hari Hingga Pagi, BMKG Sebut Bisa Terasa Sampai Agustus

“Kalau misalnya batuk bisa juga menggunakan jeruk nipis ditambah dengan kecap dengan perbandingan satu banding satu,” terangnya.

Ia juga mengingatkan, jika gejala penyakit tidak kunjung membaik, segera memeriksakan diri ke Fasilitas Kesehatan Tingkat I (Puskesmas, Klinik, atau Dokter) untuk mencegah antisipasi penyakit lebih berat.

“Tadi adalah salah satu upaya pencegahan. Tetapi kalau memang sudah lebih dari beberapa hari, sebaiknya periksa ke faskes tingkat pertama. Khawatirnya, ada penyakit-penyakit lain yang memang harus diantisipasi,” pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending